Turnamen kasta tertinggi voli Indonesia, Proliga 2025, resmi ditutup dengan kemenangan epik dua tim ibu kota. Jakarta Bhayangkara Presisi menyegel gelar sektor putra, sementara Jakarta Pertamina Enduro menjuarai sektor putri. Keduanya tampil dominan di babak final yang berlangsung Sabtu, 11 Mei 2025, di GOR Among Rogo Yogyakarta.
Final ini menjadi salah satu momen terbaik sepanjang sejarah Proliga, dengan kualitas permainan tinggi dan dukungan luar biasa dari para suporter.
Final Proliga 2025: Bhayangkara Presisi Bungkam LavAni 3–2
Jakarta Bhayangkara Presisi tampil superior dengan mengalahkan juara bertahan Jakarta LavAni lewat pertarungan lima set:
Skor akhir: 25–22, 21–25, 25–20, 22–25, 15–13.
Farhan Halim, sang outside hitter andalan, terpilih sebagai MVP Proliga setelah mencetak 28 poin dan memimpin rekan-rekannya tampil tenang di set penentuan.
Final Proliga : Pertamina Enduro Akhiri Penantian Panjang
Di sektor putri, Jakarta Pertamina Enduro menghentikan dominasi Popsivo Polwan dengan skor meyakinkan 3–0 (25–20, 25–22, 26–24).
Yolla Yuliana tampil luar biasa sebagai setter dan menjadi pengatur tempo serangan. Pertamina akhirnya mengakhiri penantian gelar selama lebih dari satu dekade.
Pemain Kunci di Final Proliga 2025
Tim | Pemain Kunci | Posisi |
---|---|---|
Jakarta Bhayangkara | Farhan Halim | Outside hitter |
Jakarta LavAni | Doni Haryono | Opposite |
Pertamina Enduro | Yolla Yuliana | Setter |
Popsivo Polwan | Megawati Hangestri | Spiker |
Alt text: Farhan Halim dan Yolla Yuliana angkat trofi juara Proliga
Reaksi Media & Komunitas
“Kami kerja keras sejak hari pertama. Gelar ini untuk keluarga dan semua pendukung kami,”
– ujar Farhan Halim, dikutip dari Tempo.co
Di media sosial, tagar #Proliga2025, #FarhanMVP, dan #JuaraVoli sempat menempati trending topik Twitter Indonesia.
Baca Juga:
- Persib vs Persita: Laga Penentu Juara Liga 1 2025
- Klasemen Liga 1 Mei 2025: Persib Unggul, PSIS Terancam
Referensi Tambahan:
Kesimpulan: Dominasi Jakarta di Proliga 2025
Proliga 2025 menutup musim dengan cerita manis bagi Jakarta Bhayangkara dan Pertamina Enduro. Kombinasi strategi matang, pemain berkelas, dan mental juara membuat mereka layak disebut yang terbaik musim ini.
Selamat untuk kedua juara! Sampai jumpa di Proliga musim depan.